Model Gamis Kain Katun

Model Gamis Kain Katun

Suatu pabrik konveksi memproduksi dua jenis model gamis terbaru, yaitu model 1 dan model 2.setiap model 1 membutuhkan 15 m kain katun dan pita 2 m, setiap model Lin membutuhkan 10 m kain katun dan pita 2 m. Persediaan kain katun 300 m dan pita 40 m.harga jual model 1 gamis adalah Rp 150.000,00 dan model gamis 2 adalah Rp 200.000,00. Berapa banyak model 1 dan 2 harus dibuat agar keuntungan maksimum? Berapa keuntungan maksimum yang diperoleh oleh pabrik??

Daftar Isi

1. Suatu pabrik konveksi memproduksi dua jenis model gamis terbaru, yaitu model 1 dan model 2.setiap model 1 membutuhkan 15 m kain katun dan pita 2 m, setiap model Lin membutuhkan 10 m kain katun dan pita 2 m. Persediaan kain katun 300 m dan pita 40 m.harga jual model 1 gamis adalah Rp 150.000,00 dan model gamis 2 adalah Rp 200.000,00. Berapa banyak model 1 dan 2 harus dibuat agar keuntungan maksimum? Berapa keuntungan maksimum yang diperoleh oleh pabrik??


Jawaban:

110 RB

maaf kalau salah


2. Bu Fatyia adalah seorang penjahit baju gamis. Ia menerima beberapa pesanan baju gamis dengan dua model yang berbeda. Model A membutuhkan 2 m kain batik dan 1 m kain satin. Model B membutuhkan 1 m kain batik dan 2 m kain satin. Bu Fatia memiliki persediaan kain batik tidak lebih dari 14 m dan kain satin 9 m. Apabila baju gamis model A dibuat sebanyak x potong dan baju gamis model B dibuat sebanyak y potong, model matematika dari masalah di atas adalah


Jawab:

Penjelasan dengan langkah-langkah:


3. Seorang penjahit akan membuat model gaun untuk gaun model A memerlukan 2 meter kain katun dan 2 meter kain sutra.gaun model B memerlukan 3 meter kain katun dan 1 meter kain sutra.bahan kain katun tersedia 50 meter dan kain sutra 30 meter.maka model matematikanya adalah?


misal x=katun dan y=sutra
A= 2x+2y
B= 3x+1y

4. Seorang penjahit mempunyai 60 m kain wol dan 100 m kain katun yang akan dibuat 2 model seragam seragam model a memerlukan 3 m kain wol dan 1 M kain katun sedangkan seragam model b memerlukan 2 M kain wol dan 2 M kain katun Misalkan banyak seragam modal adalah X dan banyak seragam model c adalah y maka model matematika dari persamaan tersebut adalah ​


Semoga membantu.....:)


5. Bi inah adalah seorang penjahit. ia akan membuat 2 model pakaian. dia memiliki persediaan kain katun 40 meter dan kain sutra 15 meter. model a memerlukan 1 meter kain katun dan 1,5 meter kain sutra, sedangkan model b memerlukan 2 meter kain katun dan 0,5 meter kain sutra. maksimum banyak pakaian yang mungkin dapat dibuat adalah a. 25 b. 20 c. 10 d. 30 e. 22


Jawaban:

e. 22

Penjelasan dengan langkah-langkah:

40 meter kain katun

15 meter kain sutra

model a: 1 meter katun + 1,5 meter sutra

model b: 2 meter katun + 0,5 meter sutra

katun: a + 2b = 40 (x1)

sutra: 1,5a + 0,5b = 15 (x4)

6a + 2b = 60

a + 2b = 40

——————— -

5a = 20

a = 4

a + 2b = 40

4 + 2b = 40

2b = 36

b = 18

[tex]a + b = 4 + 18 = 22[/tex]

Jadi, maksimum banyak pakaian yang mungkin dapat dibuat adalah 22 pakaian (e. 22)


6. Seorang penjahit mempunyai 60 m kain wol dan 100 m kain katun untuk membuat dua model pakaian seragam, yaitu model A dan B. Setiap pakaian seragam model A memerlukan 3 m kain wol dan 1 m kain katun, sedangkan setiap pakaian seragam model B memerlukan 2 m kain wol dan 2 m kain katun. Jika banyak seragam model A adalah x potong dan banyak pakaian seragam model B adalah y potong. Tentukan Model matematika dari permasalahan tersebut


3x+ 2y = 60
x + 2y = 100

7. kakak membeli 5 meter kain sutra dan 4 meter kain katun seharga Rp 2.280.000 jika harga 1 meter kain sutra =X dan harga kain katun =Y maka model matematika dari masalah di atas?


5X+4Y = 2.280.000
Sepertinya itu aja kalau tidak ada keterangan lain

8. Seorang penjahit mempunyai 60 m kain wol dan 100 m kain katun,akan dibuat dua model pakaian seragam.Setiap pakaian seragam model A memerlukan 3 m kain wol dan 1 m kain katun sedangkan setiap pakaian seragam model B memerlukan 2 m kain wol dan 2 m kain katun.Misalkan banyaknya seragam model A adalah x potong dan banyaknya pakaian seragam model B adalah y potong maka model matematika dari masalah tersebut adalah … .


3x + 2y ≤ 60, x + 2y  ≤ 100, x ≥ 0, y ≥ 0

9. Seorang penajahit akan membuat dua model seragam sekolah dengan bahan 60 m kain wol dan 100 m kain katun. seragam model a memerlukan 3 m kain wol dan 1 m kain katun, sedangkan setiap seragam model b memerlukan 2 m kain wol dan 2 m kain katun. jika x menyatakan banyak seragam model a dan y menyatakan banyak seragam model b, model matematika dari permasalahan tersebut adalah....


Jawaban:

iya deh pak camat aku tulis di buku

Penjelasan dengan langkah-langkah:

ya maaf


10. seorang perajin tas akan membuat tas model ransel dan model sling. model ransel memerlukan 1 m kain katun dan 1,5 m kain kanvas. model sling memerlukan 2 m kain katun dan 0,5 m kain kanvas. persediaan kain katun 20 m dan kain kanvas 10 m. banyaknya total tas jadi akan maksimal jika banyaknya model ransel dan model sling yang dibuat masing-masing adalah…


Jawab:

Penjelasan dengan langkah-langkah:

R = ransel

S = sling

katun 20 meter

R + 2S = 20

kanvas 10 meter

1,5 R + 0,5 S = 10

R + 2S = 20. (1)

1,5 R + 0,5 S = 10. (2)

3 R + 6S = 60. (1)'

3 R + S = 20. (2)'

------------------- -

5 S = 40

S = 8

R = 4


11. kain katun banyak di pilih sebagai bahan pakaian daripada kain nilon, karena kain katun


lebih bersifat lembut.semoga bermanfaatbahannya halus dan lembut
dan jika dipakai terasa dingin ketika bersentuhan dengan kulit


12. Seorang penjahit membuat 2 model Model 1 memerlukan 1m kain linen dan 1,5 katun Model 2 memerlukan 2m kain linen dan 0.5 katun Persediaan Kain Linen 20 m, kain katun 10m pakaian model 1 dijual Rp250.000 dan Model 2 Rp200.000 Berapa Penghasilan maksimumnya?


Kain linen = 20 m
Kain katun = 10 m
Model 1 = linen = 1m katun = 1,5m harga 250.000
Model 2 = linen = 2m katun = 0,5m harga 200.000
Dr bahan yg tersedia bs membuat model 1 sebanyak 6 dgn kain yg digunakan linen = 6m dan katun 9m
Dgn harga 250.000 x 6 = 1.500.000
Semoga bermanfaat


13. Seorang penjahit memiliki 60 m kain wol dan 100 m kain katun bahan bahan tersebut akan dibuat model pakaian seragam yaitu seragam model A dan B setiap seragam model A memerlukan 3 m kain wol dan 1 m kain katun sedangkan setiap seragam model Baru memerlukan 2 m kain wol dan 2 m kain katun jika banyak seragam model A yang dibuat adalah x buah dan banyak seragam model B yang dibuat adalah y buah. Model matematika dari


Misalkan :

Seragam Model A = a

Seragam Model Baru = b

Persamaan 1 ( Kain Wol )

3a + 2b ≤ 60

Karena diperlukan 3m Kain Wol untuk membuat Seragam Model A dan 2m Kain Wol untuk membuat Seragam Model Baru, Sementara total Kain Wol yang dimiliki Sang Penjahit adalah 60 m

Persamaan 2 ( Kain Katun )

a + 2b ≤ 100

Karena diperlukan 1m Kain Katun untuk membuat Seragam Model A dan 2m Kain Katun untuk membuat Seragam Model Baru, Sementara total Kain Katun yang dimiliki Sang Penjahit adalah 60 m

Persamaan 3

a ≥ 0

Persamaan 4

b ≥ 0


14. seorang penjahit mempunyai 60 m kain wol dan 100 m kain katun.dari kain kain tersebut akan dibuat dua model pakaian seragam ,yaitu model A dan model B.setiap seragam model A memerlukan 3m kain wol dan 1 m kain katun sedangkan setiap pakaian model B memerlukan 2 m kain wol dan 2 m kain katun .jika akan dibuat x pakaian seragam model A dan y pakaian seragam model B,model matematikanya adalan


itu jawabannyaaaaaaaa

15. 3. Seorang penjahit pakaian mempunyai persediaan 18 meter kain sutra, 15 meter kain katun, dan 12 meter kain wol. Penjahit tersebut akan membuat dua model pakaian yaitu model A dan model B. Model A membutuhkan 2 m kain sutra, 1 m kain katun, dan 2 m kain wol. Model B membutuhkan 2 m kain sutra, 3 m kain katun, dan 1 m kain wol. Keuntungan pakaian model A Rp50.000,00 dan model B Rp30.000,00. Buatlah model matematika dari masalah tersebut agar diperoleh keuntungan maksimum!Seorang penjahit pakaian mempunyai persediaan 18 m kain sutra dan 15 m kain katun dan 12 m kain wol penjahit tersebut akan membuat 2 model pakaian yaitu model a dan model b model a membutuhkan 2 meter kain sutra 1 M kain katun dan 2 M kain wol model b membutuhkan 22 meter kain sutra 3 m kain katun dan 1 M kain wol keuntungan pakaian model a rupiah Rp50.000 dan model b Rp30.000 Buatlah model matematika dari masalah tersebut akan di agar diperoleh keuntungan maksimum ​


Seorang penjahit pakaian mempunyai persediaan 18 meter kain sutra, 15 meter kain katun, dan 12 meter kain wol. Penjahit tersebut akan membuat dua model pakaian yaitu model A dan model B. Model A membutuhkan 2 m kain sutra, 1 m kain katun, dan 2 m kain wol. Model B membutuhkan 2 m kain sutra, 3 m kain katun, dan 1 m kain wol. Keuntungan pakaian model A Rp50.000,00 dan model B Rp30.000,00. Buatlah model matematika dari masalah tersebut agar diperoleh keuntungan maksimum!

⇒ Model matematika dari masalah tersebut agar diperoleh keuntungan maksimum:

x + y ≤ 9x + 3y ≤ 152x + y ≤ 12z = 50.000x + 30.000yx ≥ 0y ≥ 0

Untuk menyelesaikan soal di atas, maka kita dapat menggunakan rumus pertidaksamaan.

Penjelasan dengan langkah-langkah:

Diketahui:

Seorang penjahit pakaian mempunyai persediaan 18 meter kain sutra, 15 meter kain katun, dan 12 meter kain wol.Model A membutuhkan 2 m kain sutra, 1 m kain katun, dan 2 m kain wol.Model B membutuhkan 2 m kain sutra, 3 m kain katun, dan 1 m kain wol. Keuntungan pakaian model A Rp50.000,00 dan model B Rp30.000,00.

Ditanya:

Buatlah model matematika dari masalah tersebut agar diperoleh keuntungan maksimum!

Jawab:

Misal:

Model A = x

Model B = y

Kain Sutra

Panjang kain pada model A + Panjang kain pada model B ≤ Persediaan kain

2x + 2y ≤ 18

x + y ≤ 9

Kain katun

Panjang kain pada model A + Panjang kain pada model B ≤ Persediaan kain

x + 3y ≤ 15

Kain wol

Panjang kain pada model A + Panjang kain pada model B ≤ Persediaan kain

2x + y ≤ 12

Keuntungan

Untung pada model A + Untung pada model A

z = 50.000x + 30.000y

Jadi, model matematika dari masalah tersebut adalah

x + y ≤ 9x + 3y ≤ 152x + y ≤ 12z = 50.000x + 30.000yx ≥ 0y ≥ 0

Pelajari lebih lanjut:

suatu masalah dalam progam linier setelah di terjemahkan ke dalam model matematika adalah x>0;y>0;x+2y<8;3x+2y<12 nilai maksimum dari T=2x+3y pada daerah himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan tersebut adalah: https://brainly.co.id/tugas/8859406

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ4


16. Seorang penjahit mempunyai 60 m kain wol dan 100 m kain katun yang akan dibuat dua model seragam. seragam model a memerlukan 3 m kain wol dan 1 m kain katun , sedangkan seragam model b memerlukan 2 m kain wol dan 2 m kain katun. misalkan banyak seragam model a adalah x dan banyak seragam model b adalah y, model


Model matematika dari permasalahan tersebut yaitu:

[tex]3x+2y=60\\x+2y=100[/tex]

Penjelasan dengan langkah-langkah

Model matematika merupakan penyajian dari bahasa sehari-hari ke dalam bahasa matematika yang lebih sederhana dan mudah dimengerti. Model matematika dapat berupa persamaan, pertidaksamaan atau suatu fungsi.

Diketahui:

kain wol = 60 m

kain katun = 100 m

model a = memerlukan 3 meter kain wol dan 1 meter kain katun

model b = memerlukan 2 meter kain wol dan 2 meter kain katun

Ditanya: model matematika

Jawab:

seragam model a = [tex]x[/tex]

seragam model b = [tex]y[/tex]

Model matematika 1

menggunakan data kain wol, yaitu:

kain wol model a + kain wol model b = 60, sehingga:

[tex]3x+2y=60[/tex]

Model matematika 2

menggunakan data kain katun, yaitu

kain katun model a + kain katun model b = 100, sehingga:

[tex]x+2y=100[/tex]

Dengan demikian, model matematika dari permasalahan tersebut adalah:

[tex]3x+2y=60\\x+2y=100[/tex]

Pelajari lebih lanjut

Pelajari lebih lanjut materi model matematika pada https://brainly.co.id/tugas/17252951

#BelajarBersamaBrainly #SPJ4


17. Seorang penjahit memiliki 60 m kain wol dan 100 m kain katun. Bahan-bahan tersebut akan dibuat dua model pakaian seragam, yaitu seragam model A dan B. Setiap seragam model A memerlukan 3 m kain wol dan 1 m kain katun, sedangkan setiap seragam model B memerlukan 2 m kain wol dan 2 m kain katun. Jika banyak seragam model A yang dibuat adalah x buah dan banyak seragam model B yang dibuat adalah y buah, model matematika dari permasalahan tersebut adalah …


Jawaban:

3x + 2y ≤ 60, x + 2y ≤ 100, x ≥ 0, y ≥ 0


18. Seorang penjahit mempunyai 60 m kain wol dan 100 m kain katun , akan dibuat dua model pakaian seragam setiap pakaian seragam. Model A memerlukan 3 m kain wol dan 1 m kain katun sedangkan setiap pakaian seragam model B memerlukan 2m kain wol dan 2 m kain katun jika harga jual seragam model A Rp. 60.000 dan seragam model B Rp. 80.000 maka berapakah jumlah pakaian model A dan B yang dibuat untuk mendapatkan penghasilan maksimum


Agar penghasilan maksimum, maka jumlah pakaian B adalah 30.

Pembahasan

Program linear adalah suatu metode yang menggunakan grafik untuk menentukan nilai maksimum ataupun minimum suatu fungsi. Pertidaksamaan adalah suatu operasi hitung yang di dalamnya terdapat tanda "&lt;, &gt;, ≤, dan ≥".

Dari penjelasan tersebut, mari kita selesaikan permasalahan di atas!

Diketahui:

Total Kain

Kain Wol = 60 m Kain Katun = 100 m

Model A

Kain Wol = 3 m Kain Katun = 1 m

Model B  

Kain Wol = 2 m Kain Katun = 2 m

Harga Jual

Model A = Rp 60.000,00 Model B = Rp 80.000,00

Ditanyakan:

Jumlah pakaian model A dan B agar penghasilan maksimum

Jawab:

1. Misalkan nilai yang belum diketahui dalam variabel:

x = Model A y = Model B

2. Tentukan pertidaksamaan yang diperoleh.

Karena membuat pakaian memerlukan kain wol sebanyak 3 m untuk model A, 2 m untuk model B, dan total kain wol yang dimiliki adalah 60 m, maka: [tex] 3x + 2y \le 60 [/tex] Karena membuat pakaian memerlukan kain katun sebanyak 1 m untuk model A, 2 m untuk model B, dan total kain katun yang dimiliki adalah 100 m, maka: [tex] x + 2y \le 100 [/tex] Karena panjang kain pembuatan pakaian tidak mungkin negatif, maka: [tex] x \ge 0 \ dan \ y \ge 0 [/tex] Penjualan: [tex] f(x,y) = Rp 60.000,00 (x) + Rp 80.000,00 (y) [/tex]

3. Tentukan titik-titik dari daerah tersebut.

Garis batas: 3x + 2y = 60 dan x + 2y = 100.

Titik potong terhadap sumbu y:

Untuk 3x + 2y = 60 adalah (0,30). Untuk x + 2y = 100 adalah (0,50).

Maka, titik yang terpakai adalah (0,30).

Titik potong terhadap sumbu x :

Untuk 3x + 2y = 60 adalah (20,0). Untuk x + 2y = 100 adalah (100,0).

Maka, titik yang terpakai adalah (20,0).

4. Subtitusikan titik ke dalam fungsi.

Karena f(x,y) = Rp 60.000,0(x) + Rp 80.000,00(y), maka:

Untuk (0,30):

[tex] f(0,30) = Rp 60.000,00 (0) + Rp 80.000,00 (30) [/tex]

[tex] = 0 + Rp 2.400.000,00 [/tex]

[tex] = Rp 2.400.000,00 [/tex]

Untuk (20,0):

[tex] f(20,0) = Rp 60.000,00 (20) + Rp 80.000,00 (0) [/tex]

[tex] = Rp 1.200.000,00 + 0 [/tex]

[tex] = Rp 1.200.000,00 [/tex]

Jadi, agar penghasilan maksimum maka perlu dibuat pakaian model B sebanyak 30.

Pelajari lebih lanjut, Materi tentang menentukan laba maksimum suatu penjualan: https://brainly.co.id/tugas/12317629 Materi tentang menentukan nilai minimum suatu program linear: https://brainly.co.id/tugas/30242692 Materi tentang menentukan nilai minimum suatu program linear: https://brainly.co.id/tugas/30242697

_________________________________________________

DETAIL JAWABAN

Kelas: 11

Mapel: Matematika

Bab: 4 - Program Linear Dua Variabel

Kode: 11.2.4

#AyoBelajar


19. Siklus manajemen model gamis​


Penjelasan:

Semoga bermanfaat/maaf kalau salah

jng dihapus


20. Seorang penjahit mempunyai 60 m kain wol dan 100 m kain katun,akan dibuat dua model pakaian seragam.Setiap pakaian seragam model A memerlukan 3 m kain wol dan 1 m kain katun sedangkan setiap pakaian seragam model B memerlukan 2 m kain wol dan 2 m kain katun.Misalkan banyaknya seragam model A adalah x potong dan banyaknya pakaian seragam model B adalah y potong maka model matematika dari masalah tersebut adalah … .​


Jawaban:

*Alasan tandanya selalu kurang dari (≤), ya pake logika aja. Misal pada konteks soal ini, dalam pembuatan seragam baik model A maupun B, pasti hanya menggunakan bahan yang tersedia. Kalaupun pada akhirnya bahan tidak lagi cukup untuk membuat seragam, ya bahannya akhirnya nyisa.


21. Seorang penjahit mempunyai 60 m kain wol dan 100 m kain katun,akan dibuat dua model pakaian seragam.Setiap pakaian seragam model A memerlukan 3 m kain wol dan 1 m kain katun sedangkan setiap pakaian seragam model B memerlukan 2 m kain wol dan 2 m kain katun.Misalkan banyaknya seragam model A adalah x potong dan banyaknya pakaian seragam model B adalah y potong maka model matematika dari masalah tersebut adalah … .


lu ngitung sendiri rii hahahha


22. seorang penjahit mempunyai 60m kain wol dan 100m kain katun,akan dibuat dua model seragam,setiap pakaian seragam model A. memerlukan 3m kain wol dan 1m kain katun sedangkan setiap pakaian seragam model B memerlukan 2m kain wol dan 2m kain katun.misalkan banyaknya seragam modelA adalah x pototngdan banyaknya pakaian seragam model B adalah Y potong maka model matematika dari masalah tersebut adalah​


Jawab:

x = 3w + 1k atau x = 3w + k

y = 2w + 2k atau y = 2 ( w + k )

Penjelasan dengan langkah-langkah:

Dik :

60 m kain wol (w)

100 m kain katun (k)

Seragam Model A (x) : 3 m kain wol + 1 m kain katun (k) -> 3w + 1k

Seragam Model B (y) : 2 m kalin wol + 2 m kain katun (k) -> 2w + 2k

Dit :

Model matematika?

Jawab :

Seragam Model A (x) : 3 m kain wol (w) + 1 m kain katun (k)

Seragam Model B (y) : 2 m kalin wol (w) + 2 m kain katun (k)

pakai huruf yg di dalam kurung saja

x = 3w + 1k atau x = 3w + k

y = 2w + 2k atau y = 2 ( w + k )

Jadi model matematikanya adalah

x = 3w + 1k atau x = 3w + k

y = 2w + 2k atau y = 2 ( w + k )

Dicek kembali yaa, takut ada kesalahan/kekeliruan:)


23. Bi Inah adalah seorang penjahit. Ia akan membuat 2 model pakaian. Dia memiliki persediaan kain katun 40 meter dan kain sutra 15 meter. Model A memerlukan 1 meter kain katun dan 1,5 meger kain sutra, sedangkan model B memerlukan 2 meter kain katun dan 0,5 meter kain sutra. Maksimum banyak pakaian yang mungkin dapat dibuat adalah..... *


modal a= bisa membuat dengan memerlukan 1m kain katun dan 1,5m kain sutra

modal b = bisa membuat dengan memerlukan 2m kain katun dan 0,5m kain sutra

jadi kalo yang modal a bisa membuat 10 pakaian sisa 30 kain katun

jadi kalo yang modal b bisa membuat 20 pakaian sisa 5 kain sutra

jadi kalo jadiin totalny 10+20= 30 pakaian

Jika ada kesalahan anda harus memberikan bukti dan harus dikasih tahu di mana letak salah saya agar kita bisa bersama-sama membantu agar dapat bermanfaat buat anda dan semua orang (bersama kita pintar)


24. Seorang perancang model baju membuat gaun model I memerlukan 2 m kain sutera dan 1 m kain katun. Sedangkan gaun model II memerlukan 1 m kain sutera dan 2 m kain katun. Persediaan kain adalah 20 m kain sutera dan 30 m kain katun. Jika x menyatakan jumlah gaun model I dan y menyatakan jumlah gaun model II maka model matematika dari soal tersebut adalah…..


model I. 2S + 1K
model II. 1S+2K
K<30
S< 20
x = model 1
y = model 2   , maka dapat dibentuk model matematika :

2x + y <= 20
x + 2y <= 30
x>=0
y>=0

25. kain katun yang digunakan pada saringan kain katun adalah kain katun...​


Jawaban:

Proses dari penyaringan air dengan kain katun adalah pakai kain katun untuk menyaring air keruh, akan lebih bagus hasilnya jika kain katun yang digunakan memiliki ketebalan dan kerapatan yang tinggi. Memakai beberapa laisan kain juga dapat memaksimalkan proses penyaringan.

Pembahasan

Air yang kita gunakan sehari-hari harus memenuhi persyaratan sebagai air bersih. Air yang tercemar tidak boleh dipakai dalam kebutuhan sehari-hari.

Pelajari lebih lanjut tentang pencemaran air di: brainly.co.id/tugas/21490265.

Air yang digunakan untuk kehidupan sehari-hari harus memiliki kualitas tertentu misalnya memiliki pH netral, temperature normal, tidak terdapat mikroorganisme dan lain sebagainya.

Pelajari lebih lanjut tentang kualitas air di: brainly.co.id/tugas/15079353.

Beberapa alternatif penyaringan air dengan cara sederhana untuk mendapatkan air bersih sehari-hari antara lain:

Saringan Kain Katun

Pembuatan saringan air dengan menggunakan kain katun merupakan teknik penyaringan yang paling sederhana dan mudah. Air keruh dapat disaring dengan menggunakan kain katun yang bersih. Saringan ini dapat membersihkan air dari kotoran yang membuat air keruh dan organisme kecil yang ada dalam air. Air hasil saringan tergantung pada ketebalan dan kerapatan kain yang digunakan. Semakin tebal kain katun serta semakin rapat kain katun maka hasil saringan akan semakin bagus.

Saringan Kapas

Teknik saringan kapas ini dapat memberikan hasil yang lebih baik dari teknik saringan kain katun. Sama seperti penyaringan air dengan kain katun, penyaringan dengan saringan kapas juga dapat membersihkan air dari kotoran dan organisme kecil yang ada dalam air keruh. Hasil saringan juga tergantung pada ketebalan dan kerapatan kapas yang digunakan. Semakin tebal dan semakin rapat kapas yang digunakan, maka hasil saringan akan lebih bagus.

Aerasi

Aerasi merupakan proses penjernihan air yang dilakukan dengan cara mengisikan oksigen ke dalam air. Dengan masuknya oksigen ke dalam air maka zat-zat seperti karbon dioksida serta hidrogen sulfida dan metana yang mempengaruhi rasa dan bau dari air dapat dikurangi atau bahkan dihilangkan. Selain itu partikel mineral yang terlarut dalam air seperti besi dan mangan juga akan teroksidasi dan secara cepat yang kemudian akan membentuk lapisan.

Saringan Pasir Lambat (SPL)

Penjernihan air dengan cara saringan pasir lambat merupakan proses penyaringan air yang dilakukan dengan menggunakan lapisan pasir pada bagian atas dan kerikil pada bagian bawah. Air bersih didapatkan dengan jalan menyaring air baku melewati lapisan pasir terlebih dahulu baru kemudian melewati lapisan kerikil.

Saringan Pasir Cepat (SPC)

Penjernihan air dengan saringan saringan pasir cepat seperti halnya saringan pasir lambat, terdiri atas lapisan pasir pada bagian atas dan kerikil pada bagian bawah. Air bersih didapatkan dengan jalan menyaring air baku melewati lapisan kerikil terlebih dahulu baru kemudian melewati lapisan pasir dari arah bawah ke atas.

Gravity-Fed Filtering System

Penjernihan air dengan teknik Gravity-Fed Filtering System adalah gabungan dari Saringan Pasir Cepat dengan Saringan Pasir Lambat. Air bersih dihasilkan melalui dua tahap. Pertama-tama air disaring menggunakan Saringan Pasir Cepat(SPC). Air hasil penyaringan tersebut dan kemudian hasilnya disaring kembali menggunakan Saringan Pasir Lambat.

Saringan Arang

Penjernihan air menggunakan saringan arang merupakan gabungan antara saringan pasir arang dengan tambahan satu buah lapisan arang. Lapisan arang ini akan sangat efektif dalam menghilangkan bau dan rasa yang ada pada air. Untuk hasil penyaringan air yang lebih baik dapat digunakan arang aktif.

Saringan air sederhana

Penjernihan air dengan saringan air sederhana/tradisional merupakan modifikasi dari saringan pasir arang dengan saringan pasir lambat. Pada saringan air sederhana ini selain menggunakan pasir, kerikil, batu dan arang juga ditambah satu buah lapisan injuk / ijuk yang berasal dari sabut kelapa.

Selain jenis saringan pada penjelasan diatas, terdapat juga beberapa jenis saringan lainnya yaitu saringan keramik, saringan cadas / jempeng / lumpang batu, saringan tanah liat.

Limbah cair industry juga sebaiknya melalui proses penyaringan sebelum dibuang ke lingkungan agar tidak mencemari daerah di sekitarnya.

Pelajari lebih lanjut tentang limbah cair industry di: brainly.co.id/tugas/14598192.

Detil jawaban

Kelas: VII

Mapel: biologi

Bab: pencemaran lingkungan

Kode: 7.4.9

#AyoBelajar


26. Seorang penjahit mempunyai 60m kain wol dan 50m kain katun. akan dibuat dua model pakaian seragam. pakaian seragam model A memerlukan 3m kain wol dan 1m kain katun. pakaian seragam model B memerlukan 1m kain wol dan 2m kain katun. keuntungan jika menjahit satu buah pakaian seragam model A adalah Rp 25.000 dan pakaian seragam model B adalah Rp 20.000. berapa banyak pakaian seragam model A dan pakaian seragam model B yang dibuat agar diperoleh keuntungan maksimum ?


Jawaban : 14 seragam model A dan 18 seragam model B
Pembahasan ada di lampiran

27. Jelaskan tentang gamis katun polos


yaitu pakaian yg di buat dari bahan katun dan tidak bercorak (polos)

28. Seorang desainer merencanakan membuat dua jenis model baju,yaitu model A dan model B yang menggunakan bahan dasar kainjenis katun dan kain satin. Untuk membuat baju model A diperlukan2m bahan katun dan 5m bahan satin, sedangkan baju model Bdiperlukan 4m bahan katun dan 2m bahan satin. Desainermempunyai persediaan 80m kain katun dan 120m kain satin. Jika xdan y masing-masing menyatakan banyak baju model A dan B yangdapat dibuat, model matematika dari masalah tersebut adalah....​


Jawab:

2x+4y=80

5x+2y=120


29. Seorang penjahit berencana membuat 2 modelpakaian untuk dijual. Pakaian model I memerlukan1 m kain katun dan 1 m kain wool. Pakaian model IImemerlukan kain katun 2,5 m dan 2 m kain wool.Ia memiliki persediaan kain katun 20 m dan kainwool 18 m. Pakaian model I akan dijual denganharga Rp 120.000,00 dan pakaian model II akandijual dengan harga Rp 150.000,00. Pendapatanmaksimum yang akan diperoleh penjahit adalah….​


Jawaban:

1 m kain kartun dan 1 m kain wool. Pakaian mode ll


30. Seorang penjahit mempunyai persediaan kain flanel 12 m dan katun 30 m. penjahit tersebut akan membuat dua macam model pakaian anak anak. Model satu memerlukan 30 cm kain flanel dan 1,2 m kain katun. Model dua memerlukan 60 cm kain flanel dan 90 cm kain katun jika x menyatakan pakaian model 1 dan y menyatakan model 2


Model matematika penyelesaian dari soal di atas adalah x + 2y ≤ 40; 4x + 3y ≤ 100; x ≥ 0; y ≥ 0

Cara menyelesaikan soal SPLDV:

Metode subtitusi adalah cara menyelesaikan persamaan dengan memasukkan salah satu persamaan ke dalam persamaan yang lain.

Metode eliminasi merupakan suatu metode yang digunakan untuk memecahkan atau mencari himpunan penyelesaian suatu sistem persamaan linear dua variabel dengan cara menghilangkan (mengeliminasi) salah satu variabelnya.

Penjelasan dengan langkah-langkah:

Diketahui:

Persediaan:

      kain flanel 12 m = 1.200 cm

      katun 30 m = 3.000 cm

Model satu:

        30 cm kain flanel

        1,2 m kain katun = 120 cm kain katun

Model dua:

        60 cm kain flanel

        90 cm kain katun

Ditanya:

Model penyelesaian dari soal di atas adalah

Jawab:

Model penyelesaian dari soal di atas

Misalkan:

model 1 = x

model 2 = y

30x + 60y ≤ 1200

      x + 2y ≤ 40

120x + 90y ≤ 3.000

     4x + 3y ≤ 100

x ≥ 0

y ≥ 0

Jadi, model matematika penyelesaian dari soal di atas adalah x + 2y ≤ 40; 4x + 3y ≤ 100; x ≥ 0; y ≥ 0

Pelajari Lebih Lanjut

Materi tentang penyelesaian SPLDV: https://brainly.co.id/tugas/8902719

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1


Video Terkait

Kategori matematika