Bagian Catur Asrama

Bagian Catur Asrama

sebutkan pembagian dari catur asrama​

Daftar Isi

1. sebutkan pembagian dari catur asrama​


1.BRAHMACARI ASRAMA

2.GRHASTA ASRAMA

3.WANAPRASTA ASRAMA

4.SANIASA / BHIKSUKA/ SANYASIN

jadikan jawaban terbaik ya :))


2. 2. Bagian-bagian Catur AsramaYaitu Brahmacari, Grhastha,Wanaprastha, dan Bhiksuka.Jenjang pertama dalam ajaranCatur Asrama yaitu​


Jawaban:

bhiksukawanaprastha


3. Sebutkan bagian-bagian dari catur asrama serta penjelasannya


jawaban: Catur Asrama adalah terdiri dari dua kata yaitu Catur yang berarti empat dan Asrama yang berarti Jenjang/Tahapan. Jadi pengertian dari Catur Asrama yaitu sebagai empat tahapan yang harus dilalui oleh umat hindu untuk mencapai Moksartham Jagadhita Ya Ca Iti Dharma.


4. Tugas dan tujuan dari masing masing catur asrama jelaskan


Jawaban:

maksudnyaaa gimana ya kka?


5. Berikan pendapat tentang ajaran catur asrama


menurut sy catur asrama mempunyai makna empat lapangan hidup / tingkatan hidup atas dasar keharmonisan dmn tiap² hidup manusia diwarnai oleh adanya ciri² tugas dan kewajiban yg berbeda antara satu masa (asrama) dgn masa lainnya, tetapi merupakan kesatuan yg tdk dpt d pisahkan

6. Nilai luhur apa saja yang terkandung pada catur asrama? Brahmacari asrama,grhastha asrama,wanaprastha asrama,bhiksuka asrama


Jawaban:

bhiksuka asrama

Penjelasan:

thanks you

7. Yang pertama harus dilaksanakan dalam catur asrama adalah brahmacari. Apa sebabnya demikian?


Supoyo saget nganggungake asmane Tuhan kan njenengan sembah

8. catur asrama dan kewajibannya


pengertian bagian²

manfaat apa saja yg dapat diambil dari ajaran catur asrama dan pokok²utama dari ajaran tersebut sehingga nanti sobat akan dapat mengerti dan memahaminya


9. Bagaimanakah kewajiban dan tanggung jawab dalam bagian-bagian Catur Asrama jika dihubungkan dengan budaya, adat istiadat, dalam kehidupan sekarang! Apakah hal yang dihadapi dalam penerapan Catur Asrama dalam masyarakat!


Hal yang dihadapi dalam penerapan Catur Asrama dalam menjalankan kewajiban dan tanggung jawab jika di hubungkan dengan adat istiadat, budaya, dalam kehidupan saat ini diantaranya yaitu sebagai berikut:

Brahmacari Asrama, dalam hal ini umat manusia sebaiknya untuk selalu senantiasa menuntut ilmu hingga menyelesaikan masa pencarian ilmu itu dengan tanda di terimanya sebuah ijazah. Tentu hal ini banyak sekali perjuangan yang harus dilalui salah satunya yaitu mengesampingkan rasa malas dalam menuntut ilmu.Ghrasta Asrama, dalam hal ini umat manusia harus melakukan sebuah upacara perkawinan, hal ini agar manusia melanjutkan kehidupan sosial dengan keturunannya. Tentu hal ini bukan sebuah hal yang mudah mengingat akibat adanya pergaulan bebas mengakibatkan banyaknya hubungan diluar pernikahan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai moral.Wanaprasta Asrama, dalam hal ini umat manusia dituntut untuk memiliki kesadaran akan kewajiban untuk menjauhkan diri dari nafsu keduniawian. Tentu hal ini bukan semata-mata sebuah anjuran melainkan nilai-nilai moksa harus sudah mulai di terapkan kedalam kehidupan sehari-hari.Sanyasin Asrama, dalam hal ini umat manusia dipaksa dan di tuntut untuk melepas seluruh pengaruh dunia terhadap kehidupannya. Mengabdikan diri pada nilai-nilai dari keutamaan Dharma dan hakekat hidup yang benar.

Pembahasan

Catur Asrama merupakan empat tahapan atau jalan yang harus dilalui umat manusia beragama Hindu untuk mencapai Moksartham Jagadhita Ya Ca Iti Dharma. Selain itu Catur Asrama jika diaplikasikan ke dalam kehidupan sehari-hari niscaya akan mendapat mencapai kehidupan bahagia di dunia dan akhiran. Hal yang terpenting dalam menjalankan catur asrama adalah dijalankan dengan landasan dharma.

Pelajari lebih lanjut

Pelajari lebih lanjut materi tentang catur asrama dalam agama hindu, pada: https://brainly.co.id/tugas/8320198

#BelajarBersamaBrainly

10. Hubingan catur asrama dan catur purusa artha


Bagi umat Hindu, Catur Asrama dan Catur Purusa Artha sangat berkaitan satu sama lain dan tak bisa dipisahkan karena Catur Purusa Artha ini adalah pedoman moral yang wajib menjadi landasan dalam melaksanakan Catur Asrama. Catur Asrama sendiri adalah 4 fase kehidupan yang dilalui manusia dalam rangka mewujudkan apa yang jadi tujuan hidup dan tujuannya beragama.

» Pembahasan

Catur Asrama bisa dikatakan sebagai ajaran yang menuntun hidup umat Hindu. Catur bermakna empat dan Asrama bermakna jenjang kehidupan atau lapangan atau tempat. Secara istilah, Catur Asrama artinya adalah empaj jenjang kehidupan yang dilalui manusia dengan berlandaskan pada tuntunan rohani. Catur Asrama meliputi:

BRAHMACARI, artinya adalah gerak dalam kehidupan dalam menuntut ilmu pengetahuan. Bisa pula dimaknai bahwa Brahmacari ini adalah masa manusia ketika menuntut ilmu.GRAHASTA ASRAMA, artinya adalah kehidupan manusia pada jenjang ketika ia membina rumah tangganya.WANAPRASTA, artinya adalah jenjang di mana manusia mulai mengurangi atau jika memungkinkan melepaskan segala hawa nafsu dan ikatan duniawi dari diri.BIKSUKA, dinamakan juga Sanyasin, adalah jenjang di mana duniawi sudah terlepas dan diri semata-mata ada hanya untuk mengabdi kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa.

Catur Purusa Artha yang menjadi landasan moral manusia menjalani Catur Asrama meliputi hal-hal sebagai berikut:

Darma, yakni segala yang mengatur dan memelihara dunia serta isinya.Artha, artinya kekayaan/harta benda.Kama, artinya adalah hawa nafsu.Moksa, artinya adalah ketenangan/kebahagiaan yang kekal.» Pelajari Lebih LanjutMateri tentang kegiatan keagamaan yang dilaksanakan umat Hindu https://brainly.co.id/tugas/37751767Materi tentang kenapa kita harus selalu bersyukur pada Sang Hyang Widhi https://brainly.co.id/tugas/356128Materi tentang hubungan Yoga dengan keyakinan agama Hindu dan Buddha https://brainly.co.id/tugas/292858

• • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •

» Detail Jawaban

Kelas      : SMP

Mapel    : Pendidikan Agama Hindu

Bab        : Catur Asrama

Kode      : -

#AyoBelajar


11. Apa Keterkaitan catur asrama dengan catur warna?


Latar belakang

Agama Hindu memiliki kerangka dasa yang dapat dipergunakan oleh umat sebagai landasan untuk memahami, mendalami, dan menagamalkan ajaran-ajarannya dalam kehidupan sehari -hari. Kerangka dasar tersebut terdiri dari tiga unsur yaitu Tattwa/filsafat, susila/etika, dan upacara/Ritual. Ketiga unsur kerangka dasar itu merupakan satu kesatuan yang utuh dan tidak terpisahkan. Untuk dapat memahami, mendalami, dan mengamalkan ajaran Agama Hindu secara utuh dalam kehidupan sehari-hari maka setiap umat Hindu memiliki kewajiban menjadikan kerangka dasar sebagai pedoman. Dengan demikian, mereka dapat mewujutkan hidup dan kehidupan ini menjadi sejahtera dan bahagia. Untuk kali ini kami disini akan membahas mengenai susila/etika. Ethika merupakan ajaran perilaku atau perbuatan yang bersifat sistematis tentang perilaku (karma). Menurut kitab suci manusia hendaknya selalu mengupayakan perilaku yang baik dengan sesamanya. Memerlakukan orang lain dengan baik sesungguhnya adalah sama dengan memperlakukan diri sendiri (Tattwamasi). Perilaku seperti itu selamanya patut diupayakan dan dilestarikandalam setiap tindakan kita sebagai manusia. Setiap individu hendaknya selalu berfikir dan bersikap profesional menurut guna dan karma. Inilah cermi dari sosok orang yang telah mengamalkan ajaran CaturWarna. Nah dari inilah sekarang kita akan mulai membahas mengenai beberapa hal mengenai Susila.


12. Masa pensiun disebut dengan fase dalam catur asrama


Mapel : B. Mandarin

Pembahasan soal :

bahasa mandarin masa pensiun disebut dengan fase dalam catur asrama

Pembahasan jawaban :

退休期被称为国际象棋登机阶段退役被称为登机棋的阶段
Tuìyì bèi chēng wèi dēng jī qí de jiēduàn


13. apa itu catur asrama


Caturasrama (Dewanagari: चतुराश्रम; IAST: caturāśrama) adalah empat tingkatan kehidupan atas dasar keharmonisan hidup dalam ajaran Hindu

14. yang pertama harus dilakukan dalam catur asrama adalah Bramacari. Apa sebabnya demikian


Brahma berarti ilmu pengetahuan atau ilmu ketuhanan; dan cara artinya tingkah laku dalam mengejar.

15. apa hubungan catur asrama dan catur warna


Hubungan Catur asrama dan Catur warna adalah ajаrаn Cаtur wаrnа dаn jenjаng kehidupаn mаsyаrаkаt memiliki keterkаitаn yаng sаngаt relevаn. Kаrenа di setiаp jenjаng kehidupаn dаlаm melаksаnаkаn kewаjibаnyа аdа tаtаnаn dаn etikа yаng wаjib dilаksаnаkаn melаlui аjаrаn Cаtur Аsrаmа.

Pembahasan

Cаtur wаrnа аdаlаh empаt pilihаn bаgi setiаp orаng terhаdаp profesi yаng cocok untuk pribаdinyа mаsing-mаsing. Pemаhаmаn tentаng Cаtur wаrnа dаpаt dirumuskаn berdаsаrkаn sаstrа drsthа.

Catur asrama adalah empat jenjang kehidupan tersebut berdasarkan pada tahapan dan tatanan rohani, waktu, umur, dan sifat perilaku manusia.

Cаtur wаrnа dengаn Cаtur Аsrаmа memiliki hubungаn secаrа vertikаl dаn horizontаl. Secаrа vertikаl hubungаn аntаrа wаrnа sаtu dengаn wаrnа yаng lаinnyа bersifаt terstruktur, yang berarti seseorаng memiliki kemаmpuаn yаng bаik sesuаi dengаn keаhliаn.

Pelajari Lebih LanjutMateri tentang pengertian catur warna pada https://brainly.co.id/tugas/35245Materi tentang bagian-bagian catur warna pada https://brainly.co.id/tugas/7936029Materi tentang catur asrama pada https://brainly.co.id/tugas/8441016Detail Jawaban

Kelas : X

Mapel : Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti

Bab : Catur Warna dalam Kehidupan Masyarakat

Kode : 10.14.3

#AyoBelajar

#SPJ2


16. apa persamaan catur asrama dan catur warna secara vertikal dan horizontal​


Jawaban:

I. Pengertian Catur Warna

Ø Menurut Loka Drsta adalah pandangan-pandangan masyarakat yang telah dituangkan dalam beberapa literature yang menguraikan ajaran-ajaran Agama hindu.

Ø Catur Warna adalah empat jenjang kehidupan,yaitu Brahman, Ksatrya, Waisya, dan Sudra.

Jadi Catur Warna adalah penggolongan masyarakat menjadi empat berdasarkan tugas dan aktivitasnya dalam masyarakat dan hal ini tidaklah bersifat turun-temurun . Setiap orang dapat menduduki jabatan atau kedudukan asalkan memiliki kemampuan, keahlian,keadaan, dan kondisinya mengizinkan untuk itu tergantung pada karmanya. Catur Warna itu disebutkan dengan istilah Varna Vyavastha yang diartikan dengan organisasi warna. Varna Vyavastha itu adalah suatu kelompok masyarakat yang memiliki hubungan dengan latar belakang karma dan guna serta perwatakan.

Bagian-bagian Catur Warna

I. Brahamana Warna adalah individu atau golongan masyarakat yang berkecimpung dalam bidang kerohanian. Keberadaan golongan ini tidak berdasarkan atas keturunan , melainkan karena ia mendapatkan kepercayaan dan memiliki kemampuan untuk menjalankan tugas itu. Seseorang disebut Brahmana karena ia memiliki kelebihan dalam bidang kerohanian.

II. Ksatrya Warna ialah individu atau golongan masyarakat yang memiliki keahlian dalam memimpin bangsa dan negara. Keberadaan golongan ini tidak berdasarkan atas keturunan, melainkan karena ia mendapatkan kepercayaan dan memiliki kemampuan untuk menjalankan tugas itu. Seseorang disebut ksatrya karena ia memiliki kelebihan dalam bidang kepemimpinan.

III. Wesya Warna ialah individu atau golongan masyarakat yang memiliki keahlian di bidang pertanian dan perdagangan. Keberadaan golongan ini tidak berdasarkan atas keturunan, melainkan karena ia mendapatkan kepercayaan dan memiliki kemampuan untuk menjalankan tugas-tugas uttuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Seseorang disebut wesya karena ia memiliki kelebihan dalam bidang pertanian dan perdagangan.

IV. Sudra Warna ialah individu atau golongan masyarakat yang memiliki keahlian di bidang pelayanan atau membantu. Keberadaan golongan ini tidak berdasarkan atas keturunan, melainkan karena ia memiliki kemampuan tenaga yang kuat dan mendapatkan kepercayaan untuk menjalankan tugas-tugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat . Seseorang disebut sudra karena ia memiliki kelebihan dalam bidang pelayanan

II. Pengertian catur Asrama

Catur Asrama berasal dari bahasa sanskertha , yaitu dari kata Catur dan Asrama. Catur berati empat dan Asrama berarti tempat atau lapangan kerohanian. Kata Asrama sering juga dikaitkan dengan jenjang kehidupan. Jenjang kehidupan itu berdasqarkan atats tatanan rohani,waktu,umur,dan sifat prilaku manusia. Susunan tatanan itu berhubungan dengan perkembangan rohani seseorang. Perkembangan rohani berproses mulai dari bayi,muda,dewasa,tua,dan mekar.Jadi catur Asrama berarti empat jenjang kehidupan yang berlandaskan petunjuk kerohanian Hindu.


17. manfaat memplajari catur asrama


bisa bersosial dengan sesama

18. sebutkan catur asrama


1. Brahmacari Asrama
2. Grhasta Asrama
3. Wanaprasta Asrama
4. Saniasa / Bhiksuka

19. Manfaat catur asrama


Manfaat umum dari catur asmara adalah agar bisa melaksanakan Swadharma yang penting untuk panutan umur kehidupan manusia hingga meninggal.

Pembahasan

Swadharma sendiri dalam ajaran agama Hindu menjadi sebuah kewajiban terhadap menjunjung tinggi kehormatan serta ajaran-ajaran yang telah ada. Berikut beberapa umumr-umur manusia untuk dilakukan kegiatan melalui pelaksanaan Swadharma:

Umur 0 - 20 tahun. Dalam umur ini digunakan untuk mengembangkan diri untuk belajar dengan baik, mempelajari kehidupan maupun ilmu pengetahuan sebagai penentu kesejahteraan kehidupan dalam jangka panjang. Dari hal inilah pentingnya pembelajaran diri sendiri agar bisa mendapatkan kesejahteraan yang baik sehingga tidak terjadi keburukan yang relatif buruk dalam kehidupan sehari-hari.Umur 20 tahun lebih. Dalam umur 20 tahun memiliki peranan penting terhadap jenjang menikah atau mencari keturunan, dalam jenjang ini termasuk salah satu langkah umum yang relatif berat. Yang mana seseorang harus memulai untuk menikah dan mendapatkan pekerjaan yang baik untuk bisa mensejahterakan diri sendiri maupun orang lain. Maka dari ini pentingnya untuk bekerja keras sedari dulu.Umur 50 tahun hingga 60 tahun. Dalam umur ini memiliki peranan untuk mengabdi kepada masyarakat, yang mana kita harus memberikan pengetahuan serta pengalaman agar membuat masyarakat sejahrtera atau terhadap keturunan selanjutnya. Maka dari hal ini pentingnya menghargai waktu dalam kehidupan.Umur 60 tahun keatas. Dalam umur ini menyerahkan diri kepada Tuhan sehingga tidak memiliki hubungan nafsu maupun keinginan duniawi lainnya. Maka dari ini pentingnya menghargai waktu dalam kehidupan.

Pelajari lebih lanjutPerbedaan umum Hindu India dengan Bali https://brainly.co.id/tugas/12377065Beberapa contoh umum terhadap filsafat Hindu Budha Jawa https://brainly.co.id/tugas/2976867Pengertian umum Hindu https://brainly.co.id/tugas/13303190

Detail jawaban

Kelas: 5

Mapel: Ilmu Sosial

Bab: Bab 1 - Mengenal Peninggalan Sejarah Masa Hindu, Buddha, dan Islam

Kode: 5.10.1

#AyoBelajar


20. apa arti catur asrama


Catur Asrama artinya empat jenjang kehidupan yg harus dijalani dengan sungguh2 untuk mencapai moksa.
SOMOGA MEMBANTU......Catur asrama terdiri atas dua kata yakni "catur" yang berarti empat dan "asrama", berarti tahapan atau jenjang. Jadi catur asrama artinya empat jenjang kehidupan yang harus dijalani untuk mencapai moksa. Catur asrama dapat diartikan sebagai empat lapangan atau tingkatan hidup manusia atas dasar keharmonisan hidup.

21. tujuan ajaran catur asrama


Catur Asrama sebagai empat jenjang kehidupan yang berlandasakan petunjuk kerohanian Hindumengajarkan tentang program hidupsesuai dengan fase dalam kurun waktu tertentu. Dalam fase kehidupan Catur Asrama hidup dipolakan, sehingga dapat digariskan bahwa pada umumnya orang berada pada fase pertama, tidak boleh atau kurang tepat menuruti tatanan hidup dalam fase kedua, ketiga ataupun keempat. Masing-masing jenjang memiliki warna tersendiri dan semua jenjang itu harus dilewati hingga akhir hayat dikandang badan. AjaranCatur Asrama pada jaman sekarang mendidik manusia agar melaksanakanswadharma sesuai dengan jenjang umur yang dimilikinya. Oleh karena itu, maka penting sekali manusia dijaman sekarang selalu bercermin pada ajaran Catur Asrama sehingga tidak menjalankan dua asrama dalam satu fase kehidupan. Konsekuensi atas penyimpangan pada ajaran Catur Asrama akan menyebabkan manusia lebih terbebani dalam menjalankan hidup.

22. Apa akibat dari tidak menjalani catur asrama


A.    PENGERTIAN CATUR ASRAMA


Niyatam kuru karma tvam

Karma jyayo hy akarmanah

Sarra-yatrapi ca te

Na prasiddhyed akarmanah

(Bhagawadgita III.8.42)


Artinya :

Lakukanlah pekerjaan yang diberikan padamu, karena melakukan perbuatan itu lebih baik sifatnya daripada tidak melakukan apa-apa, sebagai juga untuk memelihara badanmu tidak akan mungkin jika engkau tidak bekerja.


Manusia tumbuh melalui berbagai tahap usia dalam hidup mereka, proses yang dikenal sebagai siklus kehidupan manusia. Berbagai poin sepanjang siklus kehidupan seseorang menawarkan berbagai pertumbuhan dan perkembangan, baik pada tingkat fisik dan emosional. Sebagai orang yang bergerak melalui kehidupan dari satu siklus ke siklus yang lain, ia juga mengalami perkembangan konstan dari kehidupan seluler, kematian dan regenerasi, dari saat pembuahan sampai saat kematian.


Kita mesti bangga karena Hindu telah memiliki konsep yang jelas tentang jenjang kehidupan seorang manusia yang tersusun secara sistimatis dalam Catur Asrama. Dalam kepercayaan lain konsep ini Nampak tidak begitu jelas, dimana seorang yang sebenarnya sudah masuk di masa yang sudah tidak muda lagi masih diijinkan untuk menikah dan begitu juga sebaliknya diusia yang masih sangat muda seseorang telah dinikahkan.


Selain itu penilaian Hindu tentang seberapa pantas seorang itu menikah bukan hanya dari fisik tapi kedewasaan mental dan seberapa besar kemampuan yang diperoleh dalam masa belajar untuk dapat menunjang kehidupan rumah tangganya nanti.


Kata Catur Asrama berasal dari bahasa sansekerta yaitu dari kataCatur berarti empat dan kata Asramaberarti tempat atau lapangan “kerohanian”. Catur asrama adalah empat jenjang kehidupan manusia berdasarkan petunjuk kerohanian yang dipolakan untuk mencapai empat tujuan hidup manusia yang disebut Catur Purusartha. Jenjang kehidupan itu berdasarkan atas tatanan rohani, waktu, umur dan sifat perilaku manusia.

Empat Asrama atau tahapan dalam kehidupan, yaitu : Brahmacari (tahapan belajar atau masa menuntut ilmu pengetahuan), Grhastha (tahapan berumah tangga), Wanaprastha (tahapan penghuni hutan atau pertapa dan yang terakhir adalah Sannyasin (kehidupan penyangkalan atau bhiksuka). Setiap tahapan memiliki tugas sendiri-sendiri. Tahapan-tahapan ini membantu evolusi manusia. Empat Asrama menempatkan manusia pada kesempurnaan oleh masing-masing tahapan. Pelaksanaan dari Empat Asrama, mengatur kehidupan dari awal sampai akhir. Dua Asrama yang pertama menyinggung tentang Prawrtti Marga atau jalan kerja, dan tua tahapan berikutnya yaitu kehiduan Wanaprastha dan Sannyasa merupakan tahapan penarikan diri dari dunia luar. Mereka menyinggung kepada Niwrtti Marga atau jalan penyangkalan atau penolakan.

Wanaprastha dan Sannyasa Asrama, adalah tahapan hidup memasuki masa pension dan tahapan hidup mempersiapkan diri untuk melepaskan sang diri (Atman) dari belenggu kehidupan di dunia nyata ini. Dua tahap ini hanya ditujukan untuk mencapai Moksa sebagai tujuan akhir dari proses  hidup ini. Saat Wanaprastha adalah tahapan hidup untuk membagi berbagai pengalaman hidup pada generasi penerus yaitu Brahmacari dan Grhastha Asrama. Dalam hal inilah berlaku semboyan pengalaman sebagai guru terbaik. Sukses dan gagal dalam hidupnya saat Brahmacari dan Grhastha seyogyanya menjadi bahan pelajaran untuk ditelaah oleh generasi selanjutnya.

Pengalaman yang sukses dan gagal itu sebagai suatu bahan pelajaran yang sangat berharga sebagai suatu pebandingan bagi generasi berikutnya. Tentunya dengan kajian-kajian mendalam. Karena situasi dan kondisi jaman sebelumnya dan jaman selanjutnya tidak sama. Cara sukses pada masa yang lalu tentunya tidak selamanya bisa diterapkan pada jaman selanjutnya. Demikian juga kegagalan yang pernah dialami jangan sampai terulang oleh generasi selanjutnya.  

Susunana tatanan itu mendukung atas perkembangan rohani seseorang. Perkembangan rohani berproses dari bayi, muda, dewasa, tua, dan mekar. Kemudian berkembang menjadi rohani yang mantap mengalami ketenangan dan keseimbangan.


Adanya empat jenjang kehidupan dalam ajaran agama Hindu dengan jelas memperlihatkan bahwa hidup itu deprogram menjadi empat  fase dalam kurun waktu tertentu. Tegasnya dalam satu lintasan hidup diharapkan manusia mempunyai tatanan hidup melalui empat tahap program itu, dengan menunjukkan hasil yang sempurna.



23. mengapa catur purusa artha dikatakan sebagai landasan catur asrama? Jelaskan!


Alasan mengapa Catur Purusha Artha disebut sebagai landasan dari Catur Asrama adalah karena keduanya saling terkait dan tak bisa dipisahkan di mana Catur Asrama disebut sebagai fase kehidupan yang harus dilalui manusia, sementara Catur Purusha adalah tujuan dari dari Catur Asrama tersebut.

» Pembahasan

Catur Asrama diartikan sebagai empat jenjang kehidupan yang dilalui manusia dengan berdasar pada tuntunan agama. Catur Asrama juga seringkali disebut sebagai empat fase kehidupan manusia yang dijalani untuk tujuan-tujuan agama dengan berlandaskan pada petunjuk agama. Berikut ini bagian-bagian dari Catur Asrama:

Brahmacari, maknanya adalah manusia bergerak dalam kehidupannya dengan menunut ilmu pengetahuan. Brahmacari artinya masa menuntut ilmu.Grahasta, adalah tahap kedua kehidupan di mana manusia mulai hidup dalam rumah tangga.Wanaprasta, adalah tahapan di mana manusia mulai mengurangi jawa nafsunya dan mulai mencari ketenangan hidup yang hakiki.Bhiksuka, dinamakan juga Sanyekin. Tahapan ini adalah yang tertinggi di mana manusia benar-benar sudah lepas dengan alam matrial yang ditawarkan dunia dan sudah tak lagi memikirkan keinginan-keinginan dan buaian hawa nafsu lainnya.

Catur Purusha artinya adalahempat tujuan hidup manusia yang mencakup hal-hal sebagai berikut:

Dharma, adalah hukum, kewajiban agama, kebenaran.Artha, adalah hal-hal yang berkaitan dengan kekayaan.Kama, artinya adalah cinta kasih, keinginan, kasih sayang, kesenangan, kebahagiaan, kenikmatan.Moksa, artinya terbebas, lepas, membebaskan dan lain sebagainya.» Pelajari Lebih LanjutMateri tentang kegiatan keagamaan yang dilakukan umat Hindu https://brainly.co.id/tugas/37751767Materi tentang cara umah Hindu berdoa https://brainly.co.id/tugas/30387614Materi tentang bersyukur di hadapan Tuhan Yang Maha Esa https://brainly.co.id/tugas/356128

• • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •

» Detail Jawaban

Kelas      : SMA

Mapel    : Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti

Bab        : -

Kode      : -

#AyoBelajar


24. Jelaskan bagaimana hubungan catur warna dengan catur asrama dalam kehidupan sosial


Jawaban:

whatt?

Penjelasan:

kirim lengkap dong


25. manfat apa yang didpat diambil dari mmempelajari catur asrama


tujuan nya untuk mengajarkan ketajaman otak untuk membuka pikiran dan strategi seperti yg kita tau ada di negara eropa catur jadi pelajaran wajib di beberapa negara

26. yang pertama harusdi laksanakan dalam catur asrama adalah brahmacari. Apa sebabnya demikian


untuk melaksanakan sesuatu harus ada visi dan misi.
karena brahmacarii adalah Brahma pengertian ilmu pengetahuan dan cari adalah tingkah laku bagaimana mencari ilmu tersebut.
sorry klo salahBrahma cari terdiri dari dua kata yaitu Brahma yang berarti ilmu pengetahuan dan cari yang berarti tingkah laku dalam mecari dan menuntut ilmu pengetahuan.
Brahmacari berarti tingkatan hidup bagi orang-orang yang sedang menuntut ilmu pengetahuan.
Kehidupan para pelajar di mulai dengan upacara Upanayana, sebagai hari kelahirannya yang kedua. Mereka harus dibuat tabah dan sederhana dalam kebiasaan – kebiasaan mereka harus bangun pagi – pagi , mandi melakukakn sandhya & java gayatri serta mempelajari kitab – kitab suci.
Menurut ajaran agama hindu, dalam brahmacari asrama, para siswa dilarang mengumbar hawa nafsu sex. Adapun hubungan antara perilaku seksual dan brahmacari dapat di ketahui melalui istilah berikut :
1. Sukla brahmacari
Orang yang tidak kawin semasa hidupnya, bukan karena tidak mampu, melainkan karena mereka sudah berkeinginan untuk nyukla brahmacari sampai akhir hayatnya.
2. Sewala brahmacari
Orang yang menikah sekali dalam masa hidupnya

3. Kresna brahmacari
Pemberian ijin untuk menikah maksimal 4 kali karena suatu alasan yang tidak memungkinkan diberikan oleh sang istri, seperti isang istri tidak dapat menghasilkan keturunan, sang istri sakit-sakitan, dan bila istri sebelumnya memberikan ijin.


27. Jelaskan hubungan catur warna dan catur asrama???serta tuliskan alasan nya!!!​


Jawaban:

Hubungan antara Catur warna dan Catur asrama adalah

1. Pada jenjang Brahmacari Asrama dan Brahmana warna dipandang kedua fase ini sama – sama menekuni bidang pendidikan dan pembelajaran.

2.  Pada Fase Grehastha Asrama dan Ksatrya warna ,dipandang kedua fase ini sama- sama merupakan fase untuk belajar memimpin.  pada saat membangun rumah tangga pad jenjang grehastha asrama , seseorang dihadapkan dengan belajar memimpin.

3.Pada fase wanaprasta asrama dan wesya warna, dipandang sama –sama memerlukan pengalaman baru dengan belajar melalui pengasingan diri “wanaprasta asrama” guna mewujudkan peningkatan kesejahteraan dan kebahagiaan “wesya warna” karena lebih terfokus pada kebahagian dalam kebersamaan.

4. Pada fase bhisuka asrama dengan sudra warna , dipandang sebagai akhir untuk menjadikan sang diri pribadi yang sadhu gunawan hendaknya bergerak dan menjadi pengabdi setia kepada masyarakan dan dharma “bhisuka”

Penjelasan:

Dilihat dari asal katanya Catur Asrama terdiri dari kata Catur yang berarti empat ( 4 ) dan Asrama yang berarti jenjang kehidupan, tempat / lapangan. Jadi catur asrama artinya empat jenjang yang dilalui dalam kehidupan yang berdasarkan tuntunan rohani.Bagian Catur Asrama :

-Brahmacari

-Grhasta

-Wanaprasta

-Bhiksuka/Sanyasin

Sedangkan, Catur Warna berasal dari bahasa Sansekerta dari akar kata Vr.yang berarti pilihan. Catur Warna berarti empat pilihan bagi setiap orang terhadap profesi yang cocok untuk pribadinya masing – masing.Bagiannya ada brahmana,ksatria,weisya,dan sudra


28. pelaksanaan catur asrama dalam kehidupan masyarakat


masyarakat agama Hindu

29. brahmacari dalam catur asrama artinya...


brahmacari terdiri dari 2 kata yakni : brahma dan cari
♢brahma berarti ilmu pengetahuan dan
♢cari berarti tingkah laku dalam mencari dan menuntut ilmu
● jadi, brahma cari berarti tingkatan hidup bagi orang orang yang sedang menuntut ilmu

30. Bagaimana hubungan catur warna dan catur asrama? Dalam kehidupan horizontal


Jawaban:

Secara Vertikal hubungan di antara Catur Warna dan Catur Asrama   bersifat berstruktur. Artinya, bahwa setelah seseorang matang sebagai Brahmana (ahli dengan berbagai macam jenis ilmu pengetahuan)karena telah melewati fase Brahmacari, maka bila mempergunakan seluruh ilmu pengetahuan yang ia peroleh dan kuasai akan menjadi pemimpin yang bijaksana, saat itulah ia tampil sebagai seorang “Ksatrya” dan ia berada pada masa Grehasta, Kemudian ia  bertugas untuk mengatur bangsa dan negara ini guna mewujudkan kesuburan dan kesejahteraan masyarakatnya “Waisya” ketika hal ini terjadi ia dapat dikatakan hidup pada fase Wanaprasta dan akhirnya merasa terpanggil dengan kewajibannya  membantu umat “ Sudra”, meninggalkan seluruh keterikatan dunia maka saat ityu\u ia berada pada fase Biksuka.

Sedangkan tujuan akhir dari fase ini adalah tercipta dan terwujudlah suasana  bangsa dan negara yang benar-benar kondusif yaitu Jagathita ya ca iti Dharma

Penjelasan:

Catur Warna adalah empat jenjang kehidupan,yaitu Brahman, Ksatrya, Waisya,  dan Sudra.

Catur Warna adalah penggolongan masyarakat menjadi empat berdasarkan tugas dan aktivitasnya dalam masyarakat dan hal ini tidaklah bersifat turun-temurun .

Setiap orang dapat menduduki jabatan atau kedudukan asalkan memiliki kemampuan, keahlian,keadaan, dan kondisinya mengizinkan untuk itu tergantung pada karmanya.

Catur Asrama berarti empat jenjang kehidupan yang berlandaskan petunjuk kerohanian Hindu. Catur Asrama terdiri dari Brahmacari, Grehasta, Wanaprasta, dsn Biksuka


Video Terkait

Kategori bahasa_lain